07/08/10

Prinsip Hidup Seorang Muslim

Salah satu kitab hadis yang terkenal adalah Sunan Abi Davvud yang di tulis oleh Abu Dawud Sulaiman bin Al-Asyats As-Sijistani. Beliau merupakan seorang ulama ahli hadis dan selama hidupnya telah mengumpulkan hadis dari Nabi Muhammad saw. sebanyak 500.000 hadis. Dari jumlah tersebut, beliau mengklasifikasikan antara hadis sahih, hadis hasan, dan hadis dhaif, serta memilihnya dalam kitab Sunan Abi Davvud menjadi 4.800 hadis.

Dari 4.800 hadis yang terdapat dalam Sunan Abi Dawud, Imam Abu Dawud memilih empat hadis untuk dijadikan sebagai prinsip hidup seorang Muslim.Pertama, landasilah seluruh aktivitas hidup kita dengan nawai-tu lillaahi taaala. Imam Abu Dawud mengutip hadis Nabi Mu-mammad saw. yang berbunyi, "Sesungguhnya, nilai amal itu adalah tergantung niatnya, dan setiap orang pasti mendapatkan (pahala) dari apa yang ia niatkan."

Menurut imam Abu Dawud, hadis ini hendaklah dijadikan dasar dalam segala aktivitas kita. Dengan pengertian bahwa nilai amal perbuatan itu adalah bergantung pada niatnya. Bisa saja satu pemberian akan mendapatkan pahala bila diniatkan karena Allah, tetapi bisa juga pemberian itu mendapatkan siksa jika ia memberikannya dengan tujuan untuk menyuap. Bisa saja dengan tidur siang seseorang mendapatkan pahala, karena dengan tidurnya, ia niatkan agar nanti malam segar dan tidak mengantuk untuk mendengarkan pengajian. Akan tetapi, bisa juga dengan tidurnya, ia mendapatkan siksa karena ia berniat agar nanti malam tidak mengantuk untuk melakukan pencurian. Dengan nawaitu lillaahi ta aa/u,.insya Allah segala aktivitas kita akan bermakna dan sekaligus mendapatkan pahala dari Allah.

Kedua, tingkatkanlah prestasi hidup kita. Dalam hal ini, Abu Dawud mengutip hadis Nabi Muhammad saw., "Sebaik-baik keislaman seseorang, tinggalkan apa-apa yang sekiranya tidak bermanfaat hagi dirinya."Hadis ini dijadikan oleh Imam Abu Dawud sebagai bahan mawas diri (introspeksi) sekaligus meningkatkan prestasi seseorang, yaitu dengan meninggalkan perbuatan-perbuatan yang tidak bermanfaat untuk diri, keluarga, atau agama. Sebagai contoh, melakukan aktivitas tak bermanfaat semalam suntuk, apa yang akan diraih? Ia tidak memperoleh keuntungan dunia, tidak juga meraih keuntungan akhirat. Padahal, waktu yang ia gunakan bisa mencapai empat sampai lima jam, bahkan lebih. Kalau dengan waktu itu ia gunakan untuk belajar, ia akan meraih ilmu yang banyak. Atau, ia gunakan untuk bekerja atau lembur, tentu ia akan meraih uang atau keuntungan dunia. Oleh karena itu, hadis tersebut mengingatkan kita agar modal waktu yang kita miliki selama 24 jam setiap harinya, benar-benar digunakan untuk kegiatan yang bermanfaat. Kalau hadis ini dijadikan acuan dan pedoman, tentu saja tidak akan banyak pengangguran dan pemborosan.

Ketiga, cintailah orang lain seperti mencintai dirimu sendiri. Imam Abu Dawud mengutip hadis Nabi Muhammad saw., "Seorang Mukmin tidak akan menjadi Mukmin yang baik sampai ia suka atau cinta terhadap saudaranya, seperti mencintai dirinya sendiri." Manusia sebagai makhluk sosial tentu saja tidak akan bisa hidup sendiri tanpa bantuan dan dukungan orang lain. Orang kaya sekalipun tidak mungkin bisa hidup sendiri. Bahkan, semakin bertambah harta dan kekayaan seseorang, justru bertambah banyak pula kebutuhan akan bantuan dari yang miskin.
Demikian juga dengan bertambah tinggi pangkat dan jabatan seseorang, akan bertambah pula kebutuhan akan bantuan, dukungan, dan suara rakyat. Oleh karena itu, hendaklah disadari bahwa di balik kelebihan dan keistimewaan seseorang, ada juga kelemahannya. Dengan demikian, seseorang jangan bertindak sewenang-wenang terhadap orang lain, karena siapa tahu di kemudian hari ia akan membutuhkan bantuan orang lain.

Keempat, tinggalkanlah perkara yang subhat apalagi yang haram. Setiap manusia tentu saja tidak dapat melepaskan interaksi sosial, baik dalam hubungan bisnis maupun hubungan yang lainnya. Dalam hal ini, Imam Abu Dawud mengutip hadis Nabi Muhammad saw., "Yang halal telah jelas (halalnya), yang haram pun telah jelas (haramnya), tetapi di antara keduanya, ada perkara-perkara yang masih subhat (sama, tidak pasti halal tetapi juga tidak pasti haram). Barangsiapa yang menjaga diri dari perkara yang subhat, sesungguhnya dia sudah membersihkan diri untuk agama dan kehormatannya. Barangsiapa "ang tergelincir dalam perkara subhat, berarti dia telah jatuh kepada haram, seperti halnya seorang penggembala yang menggembala ternaknya di sekitar tanah perbatasan, sedikit-sedikit ia akan jatuh ke dalamnya. Ketahuilah, setiap pemilik tanah punya batasannya. Ketahuilah bahwa batasan (larangan) Allah adalah hal yang diharamkan. Ketahuilah, sesungguhnya dalam tubuh manusia terdapat segumpal daging. Apabila baik, seluruh tubuh akan baik. Apabila rusak, seluruh tubuh akan rusak. Ketahuilah bahwa itu adalah hati manusia."

Hadis ini mengingatkan kita bahwa berhati-hatilah dalam mencari harta. Jangankan yang haram, yang subhat pun lebih baik ditinggalkan, untuk lebih menjaga kemurnian agama dan harga di- rinya. Dengan meninggalkan yang haram, berarti tidak akan ada pihak yang dirugikan. Dengan demikian, akan terciptalah keamanan, kedamaian, dan ketenteraman hidup, karena satu sama, lain tidak akan melanggar ketentuan yang ada, dan akan senantiasa menghargai yang lain yang berbeda keahlian dan kemampuannya.Jika seseorang sudah tidak berpikir halal atau haram dalam peraihan harta dan jabatan, tentu saja ini akan menjadi bencana dan malapetaka yang besar, yaitu timbulnya pencurian, pemalsuan, penipuan, dan berbagai tindak kezaliman yang lain, seperti korupsi, kolusi, dan yang lainnya. Dan dengan merajalelanya perbuatan-perbuatan seperti itu, maka dunia ini akan terasa sebagai neraka.***Penulis, Ketua Bidang Garapan Dakwah PP Persis dan Pimpinan Pesantren Persi; gg Rancabango, Garut.

Entitas terkaitAbu | AH | Allah | Apabila | Asyats | Barangsiapa | Beliau | Hadis | Jangankan | Ketahuilah | Manusia | Mukmin | Nabi | Abu Dawud | ACENG ZAKARIA | Nabi Muhammad | Pimpinan Pesantren | Seorang Mukmin | Sunan Abi | Abu Dawud Sulaiman | Imam Abu Dawud | Sunan Abi Davvud | Prinsip Hidup Seorang Muslim | Ketua Bidang Garapan Dakwah PP Persis |
Ringkasan Artikel Ini
yang berbunyi, "Sesungguhnya, nilai amal itu adalah tergantung niatnya, dan setiap orang pasti mendapatkan (pahala) dari apa yang ia niatkan." Oleh karena itu, hadis tersebut mengingatkan kita agar modal waktu yang kita miliki selama 24 jam setiap harinya, benar-benar digunakan untuk kegiatan yang bermanfaat. Dalam hal ini, Imam Abu Dawud mengutip hadis Nabi Muhammad saw., "Yang halal telah jelas (halalnya), yang haram pun telah jelas (haramnya), tetapi di antara keduanya, ada perkara-perkara yang masih subhat (sama, tidak pasti halal tetapi juga tidak pasti haram). Barangsiapa yang menjaga diri dari perkara yang subhat, sesungguhnya dia sudah membersihkan diri untuk agama dan kehormatannya. Dengan demikian, akan terciptalah keamanan, kedamaian, dan ketenteraman hidup, karena satu sama, lain tidak akan melanggar ketentuan yang ada, dan akan senantiasa menghargai yang lain yang berbeda keahlian dan kemampuannya. Jika seseorang sudah tidak berpikir halal atau haram dalam peraihan harta dan jabatan, tentu saja ini akan menjadi bencana dan malapetaka yang besar, yaitu timbulnya pencurian, pemalsuan, penipuan, dan berbagai tindak kezaliman yang lain, seperti korupsi, kolusi, dan yang lainnya.
Amalan Selama Bulan Ramadhan

Oleh: Mochamad Bugi

Ramadhan punya makna tersendiri di hati umat Islam. Bulan ini adalah bulan rihlah ruhaniyah (wisata rohani). Umat Islam melepas belenggu materialisme dunia dengan menghidupkan dunia ruhiyah. Sebulan penuh umat Islam menjalani proses tadzkiyatun nafs (pembersihan jiwa). Sebulan penuh umat Islam melakukan riyadhatur ruhiyah (olah rohani).
Sebulan penuh umat Islam bagai ulat dalam kepompong Ramadhan. Diharapkan di akhir Ramadhan kondisi rohani mereka secantik kupu-kupu. “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” [QS. Al-Baqarah (2): 183]

Amal-amal apa saja yang bisa kita lakukan di bulan Ramadhan agar kita bisa memperoleh derajat takwa?

1. Berpuasa (Shiyam)
Amal yang utama di bulan Ramadhan tentu saja berpuasa. Hal ini diperintahkan Allah swt. dalam Al-Quran surat Al-Baqarah (2) ayat 183-187. Karena itu, agar puasa kita tidak sia-sia, perdalamlah wawasan kita tentang puasa yang benar dengan mengetahui dan menjaga rambu-rambunya. Sebab, puasa bukan sekadar tidak makan dan tidak minum. Tapi, ada rambu-rambu yang harus ditaati. Kata Rasulullah saw., “Barangsiapa berpuasa Ramadhan kemudian mengetahui rambu-rambunya dan memperhatikan apa yagn semestinya diperhatikan, maka hal itu akan menjadi pelebur dosa-dosa yang pernah dilakukan sebelumnya.” (HR. Ibnu Hibban dan Al-Baihaqi)
Jangan pernah tidak berpuasa sehari pun tanpa alasan yang dibenarkan syariat. Meninggalkan puasa tanpa uzur adalah dosa besar dan tidak bisa ditebus meskipun orang itu berpuasa sepanjang masa. “Barangsiapa tidak puasa pada bulan Ramadhan sekalipun sehari tanpa alasan rukhshah atau sakit, hal itu (merupakan dosa besar) yang tidak bisa ditebus bahkan seandainya ia berpuasa selama hidup,” begitu kata Rasulullah saw. (HR. At-Turmudzi)
Jauhi hal-hal yang dapat mengurangi dan menggugurkan nilai puasa Anda. Inti puasa adalah melatih kita menahan diri dari hal-hal yang tidak benar. Bila hal-hal itu tidak bisa ditinggalkan, maka nilai puasa kita akan berkurang kadarnya. Rasulullah saw. bersabda, “Bukankah (hakikat) puasa itu sekadar meninggalkan makan dan minum, melainkan meninggalkan perbuatan sia-sia dan kata-kata bohong.” (HR. Ibnu Hibban dan Ibnu Khuzaimah). Rasulullah saw. juga berkata, “Barangsiapa yang selama berpuasa tidak juga meninggalkan kata-kata bohong bahkan mempraktikkanya, maka tidak ada nilainya bagi Allah apa yang ia sangkakan sebagai puasa, yaitu sekadar meninggalkan makan dan minum.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Semua itu tidak akan bisa kita lakukan kecuali dengan bersungguh-sungguh dalam melaksankannya. Dengan begitu, puasa yang kita lakukan menghasilkan ganjaran dari Allah berupa ampunNya. Rasulullah saw. bersabda, “Barangsiapa berpuasa Ramadhan dengan sepenuh iman dan kesungguhan, maka akan diampuni dosa-dosa yang pernah dilakukan.” (HR. Bukhari, Muslim, dan Abu Dawud)
Salah satu bentuk kesungguhan dalam berpuasa adalah, melakukan makan sahur sebelum tiba waktu subuh. Rasulullah saw. menerangkan, “Makanan sahur semuanya bernilai berkah, maka jangan Anda tinggalkan, meskipun hana dengan seteguk air. Alah dan para malaikat mengucapkan salam kepada orang-orang yang makan sahur.”
Selain sahur, menyegerakan berbuka ketika magrib tiba, juga bentuk kesungguhan kita dalam berpuasa. “Sesungguhnya termasuk hamba Allah yang paling dicintai olehNya ialah mereka yang menyegerakan berbuka puasa,” begitu kata Rasulullah saw. Rasulullah saw. memberi contoh bersegera berbuka puasa walaupun hanya dengan ruthab (kurma mengkal), tamar (kurma), atau seteguk air. (HR. Abu Dawud dan Ahmad).
Selama berpuasa, jangan lupa berdoa. Doa yang banyak. Sebab, doa orang yang berpuasa mustajab. Ini kata Rasulullah saw., “Ada tiga kelompok manusia yang doanya tidak ditolak oleh Allah. Yang pertama ialah doa orang-orang yang berpuasa sehingga mereka berbuka.” (HR. Ahmad dan Turmudzi)

2. Membaca Al-Qur’an (Tilawah)
Al-Qur’an diturunkan perama kali di bulan Ramadhan. Maka tak heran jika Rasulullah saw. lebih sering dan lebih banyak membaca Al-Qur’an di bulan Ramadhan dibandingkan di bulan-bulan lain. Imam Az-Zuhri berkata, “Apabila datang Ramadhan, maka kegiatan utama kita selain berpuasa adalah membaca Al-Qur’an.” Bacalah dengan tajwid yang baik dan tadabburi, pahami, dan amalkan isinya. Insya Allah, kita akan menjadi insan yang berkah.
Buat target. Jika di bulan-bulan lain kita khatam membaca Al-Qur’an dalam sebulan, maka di bulan Ramadhan kita bisa memasang target dua kali khatam. Lebih baik lagi jika ditambah dengan menghafal satu juz atau surat tertentu. Ini bisa dijadikan program unggulan bersama keluarga.

3. Memberikan makanan (Ith’amu ath-tha’am)
Amal Ramadhan yang juga dianjurkan Rasulullah saw. adalah memberikan santapan berbuka puasa kepada orang-orang yang berpuasa. “Barangsiapa memberi makanan berbuka kepada orang-orang yang berpuasa, maka ia mendapat pahala senilai pahala orang yang berpuasa itu tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut.” (HR. Turmudzi dan An-Nasa’i)
Sebenarnya memberi makan untuk orang berbuka hanyalah salah satu contoh bentuk kedermawanan yang ingin ditumbuhkan kepada kita. Masih banyak bentuk sedekah yang bisa kita lakukan jika kita punya kelebihan rezeki. Peduli dan sigap menolong orang lain adalah sifat yang ingin dilatih dari orang yang berpuasa.

4. Perhatikan kesehatan
Berpuasa adalah ibadah mahdhah. Tapi orang yang berpuasa juga sebenarnya adalah orang yang peduli dengan kesehatan. Makanya Rasulullah saw. berkata, “Berpuasalah kamu, maka kamu akan sehat.” Tak heran jika selama berpuasa Rasulullah saw. tetap memperhatikan kesehatan giginya dengan bersiwak, berobat dengan berbekam, dan memperhatikan penampilan, termasuk tidak berwajah cemberut.

5. Jaga keharmonisan keluarga
Puasa adalah ibadah yang khusus untuk Allah swt. Tapi, punya efek yang luas. Termasuk dalam mengharmoniskan hubungan keluarga. Jadi, berpuasa bukan berarti menjauh dari istri karena taqarrub kepada Allah sepanjang malam. Bukan juga tiada hari tanpa i’tikaf. Rasulullah saw. berpuasa, tapi juga memenuhi hak-hak keluarganya. Dalam praktik keseharian, hanya di bulan Ramadhan kita bisa makan bersama secara komplit sekeluarga, baik ketika berbuka atau sahur. Di bulan lain hal ini sulit dilakukan. Keharmonisan keluarga juga bisa kita dapatkan dari shalat berjamaah dan tadarrus bersama.

6. Berdakwah
Selama Ramadhan kita punya kesempatan berdakwah yang luas. Karena, siapapun di bulan itu kondisi ruhiyahnya sedang baik sehingga siap menerima nasihat. Jadi, jangan sia-siakan kesempatan ini. Rasulullah saw. bersabda, barangsiapa menunjuki kebaikan, baginya pahala sebagaimana orang yang mengamalkannya tanpa mengurangi pahala orang yang mengamalkannya sedikitpun. Jika mampu, jadilah pembicara di kultum ba’da sholat zhuhur, ashar, dan subuh di musholah atau masjid. Bisa juga menjadi penceramah di waktu tarawih. Jika tidak bisa berceramah, buat tulisan. Sebarkan ke orang-orang yang Anda temui. Jika tidak bisa, bisa mengambil artikel-artikel dari majalah, fotocopy, lalu sebarkan. Insya Allah, berkah.
Ini sebenarnya hanyalah langkah awal bagi kerja yang lebih serius lagi. Dengan melakukan hal-hal sederhana seperti di atas, sesungguhnya Anda sedang melatih diri untuk menjadi sosok yang bermanfaat bagi orang lain. Kata Rasulullah saw., mukmin yang baik adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain.

7. Shalat Tawawih (Qiyamul Ramadhan)
Ibadah sunnah yang khas di bulan Ramadhan adalah shalat tarawih (qiyamul ramadhan). Rasulullah saw., karena khawatir akan dianggap menjadi shalat wajib, melaksanakan shalat tarawih berjamaah bersama para sahabat tidak sepanjang Ramadhan. Ada yang meriwayatkan hanya tiga hari. Saat itu Rasulullah saw. melakukannya secara berjamaah sebanyak 11 rakaat dengan bacaan surat-surat yang panjang. Tapi, di saat kekhawatiran akan diwajibkannya shalat tarawih sudah tidak ada lagi, Umar bi Khattab menyebutkan jumlah rakaat shalat tarawih adalah 21 atau 23 rakaat (HR. Abdur Razzaq dan baihaqi).
Ibnu hajar Al-Asqalani Asy-Syafi’i berkata, “Beberapa riwayat yang sampai kepada kita tentang jumlah rakaat shalat tarawih menyiratkan ragam shalat sesuai dengan keadaan dan kemampuan masing-masing. Kadang ia mampu melaksanakan shalat 11 rakaat, kadang 21, dan terkadang 23 rakaat, tergantung semangat dan antusiasmenya masing-masing. Dahulu mereka shalat 11 rakaat dengan bacaan yang panjang sehingga mereka bertelekan dengan tongkat penyangga, sedangkan mereka shalat 21 atau 23 rakaat, mereka membaca bacaan-bacaan yang pendek dengan tetap memperhatikan masalah thuma’ninah sehingga tidak membuat mereka sulit.”
Jadi, silakan Anda qiyamul ramadhan sesuai dengan kadar kemampuan dan antusiasme Anda.

8. I’tikaf
Inilah amaliyah ramadhan yang selalu dilakukan Rasulullah saw. I’tikaf adalah berdiam diri di masjid dengan niat beribada kepada Allah swt. Abu Sa’id Al-khudri meriwayatkan bahwa Rasulullah saw. pernah beri’tikaf pada awal Ramadhan, pertengahan Ramadhan, dan paling sering di 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Sayangnya, ibadah ini dianggap berat oleh kebanyakan orang Islam, jadi sedikit yang mengamalkannya. Hal ini dikomentari oleh Imam Az-Zuhri, “Aneh benar keadaan orang Islam, mereka meninggalkan i’tikaf padahal Rasulullah tidak pernah meninggalkannya sejak beliau datang ke Madinah sampai beliau wafat.”
Mudah-mudahan Anda bukan dari golongan yang kebanyakan itu.

9. Lailatul Qadar
Ada bulan Ramadhan ada satu malam yang istimewa: lailatul qadar, malam yang penuh berkah. Malam itu nilainya sama dengan seribu bulan. Rasulullah saw. amat menjaga-jaga untuk bida meraih lailatul qadar. Maka, Beliau menyuruh kita mencarinya di malam-malam ganjil pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Kenapa? Karena, “Barangsiapa yang shalat pada malam lailatul qadar berdasarkan iman dan ihtissab, maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” Begitu kata Rasulullah saw. yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim. Bahkan, untuk mendapatkan malam penuh berkah itu, Rasulullah saw. mengajarkan kita sebuah doa, “Allahumma innaka ‘afuwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annii.” Ya Allah, Engkaulah Pemilik Ampunan dan Engkaulah Maha Pemberi Ampun. Ampunilah aku.

10. Umrah
Jika Anda punya rezeki cukup, pergilah umrah di bulan Ramadhan. Karena, pahalanya akan berlipat-lipat. Rasulullah saw. berkata kepada Ummu Sinan, seorang wanita Anshar, agar apabila datang bulan Ramadhan, hendaklah ia melakukan umrah, karena nilainya setara denagn haji bersama Rasulullah saw. (HR. Bukhari dan Muslim)

11. Zakat Fitrah
Zakat fitrah wajib dibayarkan sebelum hari Ramadhan berakhir oleh umat Islam, baik lelaki-perempuan, dewasa maupun anak-anak. Tujuannya untuk mensucikan orang yang melaksanakan puasa dan untuk membantu fakir miskin.

12. Perbanyaklah Taubat
Selama bulan Ramadhan Allah swt. membukakan pintu ampunan bagi hamba-hambanya dan setiap malam bulan Ramadhan Allah membebaskan banyak hambaNya dari api neraka. Karena itu, bulan Ramadhan adalah kesempatan emas bagi kita untuk bertaubat kembali ke fitrah kita.

SEJARAH

PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA


PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. adalah perusahaan informasi dan komunikasi serta penyedia jasa dan jaringan telekomunikasi secara lengkap di Indonesia. Pada awalnya di kenal sebagai sebuah badan usaha swasta penyedia layanan pos dan telegrap atau dengan nama “JAWATAN”. Pada tahun 1961 Status jawatan diubah menjadi Perusahaan Negara Pos dan Telekomunikasi (PN Postel),PN Postel dipecah menjadi Perusahaan Negara Pos dan Giro (PN Pos & Giro), dan Perusahaan Negara Telekomunikasi (PN Telekomunikasi). Dan pada tahun 1974 PN Telekomunikasi disesuaikan menjadi Perusahaan Umum Telekomunikasi (Perumtel) yang menyelenggarakan jasa telekomunikasi nasional maupun internasional. Pada tanggal 14 November 1995 di resmikan PT. Telekomunikasi Indonesia sebagai nama perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia.

TELKOM merupakan salah satu BUMN yang sahamnya saat ini dimiliki oleh Pemerintah Indonesia (51,19%) dan oleh publik sebesar 48,81%. Sebagian besar kepemilikan saham publik (45,58%) dimiliki oleh investor asing, dan sisanya(3,23%) oleh investor dalam negeri. TELKOM juga menjadi pemegang saham mayoritas di 9 anak perusahaan, termasuk PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel)

TELKOM menyediakan jasa telepon tetap kabel (fixed wire line), jasa telepon tetap nirkabel (fixed wireless), jasa telepon bergerak (mobile service), data/internet serta jasa multimedia lainnya.

  • Tahun 2001 TELKOM membeli 35% saham Telkomsel dari PT INDOSAT sebagai bagian dari implementasi restrukturisasi industri jasa telekomunikasi di Indonesia yang ditandai dengan penghapusan kepemilikan bersama dan kepemilikan silang antara TELKOM dan INDOSAT. Sejak bulan Agustus 2002 terjadi duopoli penyelenggaraan telekomunikasi lokal.

  • Dalam meningkatkan usahanya serta memberikan proteksi yang sesuai dengan keinginan masyarakat, PT.Telkom telah membuka kantor-kantor Cabang dan Perwakilan yang terdapat di berbagai regional yang terdiri dari : 7 DIVRE yaitu Divre 1 Sumatera, Divre 2 Jakarta, Divre 3 Jawa Barat, Divre 4 Jawa Tengah & DI.Yogyakarta, Divre 5 Jawa Timur, Divre 6 Kalimantan, Divre 7 Kawasan Timur Indonesia.

  • PT. Telkom Juga mempunyai anak perusahaan seperti, Telkomsel, Telkomvision/Indonusa, Infomedia, Graha Sarana Duta / GSD, Patrakom, Bangtelindo, PT FINNET Indonesia.

  • Berikut adalah beberapa layanan telekomunikasi TELKOM:

    • Telepon

      1. Telepon tetap (PSTN), layanan telepon tetap yang hingga kini masih menjadi monopoli TELKOM di Indonesia

      2. Telkom Flexi, layanan telepon fixed wireless CDMA

  • Data/Internet

    1. TELKOMNet Instan, layanan akses internet dial up

    2. TELKOMNet Astinet, layanan akses internet berlangganan dengan fokus perusahaan

    3. Speedy, layanan akses internet dengan kecepatan tinggi (broad band) menggunakan teknologi ADSL

    4. e-Business (i-deal, i-manage, i-Settle, i-Xchange, TELKOMWeb Kiostron, TELKOMWeb Plazatron)

    5. Solusi Enterprise- INFONET

    6. TELKOMLink DINAccess


    PENGERTIAN LOCAL AREA NETWORK

    Local Area Network (LAN) adalah suatu jaringan internal yang terbatas dalam area lokal. Bila jarak yang harus dijangkau kurang dari 1000 meter untuk komunikasi dalam jaringan, maka digunakan bentuk LAN. LAN banyak digunakan dalam suatu perusahaan untuk menghubungkan antara bagian-bagian dalam satu gedung. Beberapa ciri dari LAN :
    • jarak antarterminal tidak terlalu jauh
    • pada umumnya LAN tersebut milik satu organisasi / perusahaan
    • umumnya tidak mempergunakan fasilitas jaringan telepon, sehingga kecepatan pengiriman data juga ridak bergantung pada jaringan tersebut
    • mempergunakan media transmisi berupa kabel yang khusus untuk komunikasi dan biasanya mempunyai kecepatan pengiriman data yang sangat tinggi (1 Mbps - 10 Mbps

Topologi Jaringan PT.TELKOM :

  • Untuk Tipe Topologi jaringan dalam LAN adalah Menggunakan Tipe Ring dan Mesh.

    • Topologi Ring

Topologi ring adalah topologi umum digunakan dalam jaringan SDH yang memiliki tingkat kehandalan yang tinggi dengan sistem proteksi self healing ring, dan tingkat survivabilitas 100%. Komponen perangkat utama dari topologi ini adalah Add Drop Multiplexer (ADM) pada jaringan SDH dan Optical Add Drop Multiplexer pada teknologi Jaringan Transport Optik Masa Depan atau DWDM. Dalam konfigurasi ring, perangkat OADM berfungsi melakukan add/drop sinyal dalam sistem. Konfigurasi ring, seperti juga pada jaringan SDH, dimaksudkan untuk mengimplementasikan sistem proteksi. Prinsip dasar OADM (dengan topologi ring) adalah:

  • Topologi Mesh

Topologi Mesh adalah topologi yang didisain untuk memiliki tingkat restorasi dengan berbagai alternatif rute yang biasanya disiapkan dengan dukungan perangkat lunak. Komponen utama dalam topologi ini adalah Digital Cross Connect (DXC) dengan lebih dari dua sinyal aggregate, dan tingkat cross connect yang beragam pada level sinyal SDH.

Secara umum jaringan mesh dengan DXC Self-Healing dapat ditandai berdasarkan teknik implementasi yang berbeda-beda sebagai berikut:

1. Skema kontrol self-healing (terpusat dan terdistribusi)

2. Perutean kembali (rerouting) perencanaan kanal (preplanned dan dinamik)

3. Tingkat restorasi sinyal (restorasi saluran/line dan restorasi kanal/path)

Jaringan DXC disebut jaringan self-healing jika dapat memulihkan demand terpengaruh secara otomatis saat terjadi kesalahan fasilitas serat optik, perangkat atau office. DXC SDH memberikan kemampuan restorasi jaringan melalui perutean alternatif demand. Restorasi prioritas melalui penyusunan kembali path dapat diimplementasikan hanya jika kapasitas spare tersedia dalam jaringan.

Sedangkan kemampuan DWDM dalam hal restorasi dan proteksi pada topologi mesh adalah sebagai berikut:

a. Sistem DWDM memungkinkan pengimplementasian proteksi elektrik dengan sistem 1:N yang disandingkan dengan proteksi optik 1:1 untuk memberikan sistem proteksi yang lengkap.

b. Sistem restorasi DWDM memiliki kemampuan untuk menyimpan bundle yang lebih banyak dari SDH, kecil kemungkinan terjadinya restorasi dan jika terjadi maka waktu restorasi yang dibutuhkan akan lebih singkat.

Jumlah komponen elektrik yang diproteksi menjadi lebih sedikit.

Keunggulan arsitektur mesh terdiri atas:

  • Ukuran jaringan yang bisa lebih besar, yaitu dengan adanya perangkat DXC, dibandingkan menggunakan arsitektur ring dengan ADM,

  • kapasitas spare yang dapat digunakan secara efektif,

  • konektivitas jaringan yang tinggi, karena adanya penggunaan bersama kapasitas spare, dan

  • keandalan jaringan, yang relatif lama untuk memasuki masa exchausting.

Dengan keunggulan dan kekurangannya masing-masing, maka penerapan topologi mesh maupun ring haruslah didekati dari kebutuhan akan jaringan dan jenis proteksi yang akan dikembangkan agar didapat topologi yang efektif dan esifien dengan orientasi pemenuhan kebutuhan jangka panjang.



PENGERTIAN WIDE AREA NETWORK

WAN (Wide Area Network) adalah kumpulan dari LAN dan/atau Workgroup yang dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan Internet, dari/ke kantor pusat dan kantor cabang, maupun antar kantor cabang. Dengan sistem jaringan ini, pertukaran data antar kantor dapat dilakukan dengan cepat serta dengan biaya yang relatif murah. Sistem jaringan ini dapat menggunakan jaringan Internet yang sudah ada, untuk menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang atau dengan PC Stand Alone/Notebook yang berada di lain kota ataupun negara.
  • Untuk WAN (Wireless Area Network) menggunakan POIN 2 POIN & point-to-multipoint.

  • Point-to-point
    Frekuensi yang digunakan bisa 2.5 G, 5 G, 10 G, 15 G, dst.
    Harus memenuhi kriteria LOS = Line Of Sight (terlihat tanpa ada penghalang di antaranya). Boleh ada penghalang di antaranya tetapi tidak boleh masuk dalam area Jari-jari pertama Fresnel Zone (Fresnel Zone 1). Cara perhitungan Fresnel Zone, untuk tinggi penghalang dan jarak dua antena dapat dilakukan di

    Daya yang digunakan juga harus di sesuaikan, harus ada cadangan power jika terjadi hujan dan redaman atmosfer. Cadangan power untuk mengantisipasi redaman disebut Fading Margin. Perhitungan daya yg dibutuhkan antara 2 titik dengan jarak tertentu disebut Link Budget. Software perhitungan link budget dapat didownload di :


  • Untuk kemampuan hardware, masing-masing produk berbeda-beda. Disesuaikan dengan kebutuhan kita. Point-to-point biasanya digunakan untuk jaringan backbone/trunk atau jaringan akses berkecepatan tinggi.

    • point-to-multipoint.
      secara garis besar, frekuensi dan perhitungan power hampir sama dengan point-to-point. Hanya saja jaringan point-to-multipoint ada yang mampu membentuk jaringan yang baik walaupun diantaranya terdapat penghalang (NLOS=Not Line Of Sight). Teknologi yang digunakan adalah OFDM (orthogonal Frequency Division Multiplexing). Memanfaatkan penghalang/obstacle sebagai media pemantul sinyal OFDM yang mempunyai banyak carrier (multi-carrier) sampai ke tujuan. sehingga sinyal yg datang dari berbagai arah pantulan sampai di sisi penerima dibuat saling memperkuat. Jika jarak antar antena tidak ada penghalang maka jangkauannya akan lebih jauh
      .

Teknologi wirelss masa depan adalah WiMAX ( Worldwide Interoperability for Microwave Access ) yang memungkinkan BTS dapat berkomunikasi dengan berbagai remote/client yang berbeda merk / Multivendor, dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ditujukan untuk membentuk wireless Metropolitan Area Network(MAN).
Untuk informasi lebih lanjut tentang WiMax dapat di lihat di : dan

Untuk coverage area jaringan point-to-multipoint bergantung pada besar kecilnya daya pancar BTS (Base Transceiver Station) pada saat pengaturan awal

(commissioning)

Garis besar hubungan Jarak/coverage, Frekuensi , Kecepatan/Bandwidth dan Harga/Cost
1.
Semakin Tinggi Frekuensi, Bandwidth semakin besar, Harga Semakin Mahal, Coverage Area semakin Kecil.
2. Semkain Rendah Frekuensi, Bandwidth semakin kecil, Harga lebih murah, Coverage Area lebih jauh.

Untuk Frekuensi yang digunakan, pada umumnya perangkat wireless dapat diset di frekuensi berapa pun, tergantung regulasi pemerintah masing-masing negara.

  • Infrastruktur WAN
  • (Wide Area Network)

Seperti LAN (Local Area Network), Terdapat sejumlah perangkat yang melewatkan aliran informasi data dalam sebuah WAN. Penggabungan perangkat tersebut akan menciptakan infrastruktur WAN. Perangkat-perangkat tersebut adalah :

  • Router

  • ATM Switch

  • Modem and CSU/DSU

  • Communication Server

  • Multiplexer

  • X.25/Frame Relay Switches.

  • Router

Router adalah peningkatan kemampuan dari bridge. Router mampu menunjukkan rute/jalur (route) dan memfilter informasi pada jaringan yang berbeda. Beberapa routermampu secara otomatis mendeteksi masalah dan mengalihkan jalur informasi dari area yang bermasalah



  • Switch ATM

Switch ATM menyediakan transfer dataSwitch ATMSwitch ATM menyediakan transfer dat berkecepatan tinggi antara LAN daSwitch ATM

  • Modem (modulator / demodulator)

Modem mengkonversi sinyal digital dan analog. Pada pengirim, modem mengkonversi sinyal digital ke dalam
bentuModem (modulator / demodulator)Modem mengkonversi sinyal digital dan analog. Pada pengik yang sesuai dengan teknologi transmisi untuk dilewatkan melalui fasilitas komunikas analog atau jaringan telepon (public telephone line). Di sisi penerima, modem mengkonversi sinyal ke format digital kembali.

  • CSU/DSU (Channel Service Unit / Data Service Unit)

CSU/DSU sama seperti modem, hanya saja CSU/DSU mengirim data dalam format digital melalui jaringan telephone digital. CSU/DSU biasanya berupa kotak fisik yang merupakan dua unit yang terpisah : CSU atau DSU.

  • Communication Server

Communication Server adalah server khusus “dial in/out” bagi pengguna untuk dapat melakukan dial dari lokasi remote sehingga dapat terhubung ke LAN.

  • Multiplexer
Sebuah Multiplexer mentransmisikan gabungan beberapa sinyal melalui sebuah sirkit (circuit). Multiplexer dapat mentransfer beberapa data secara simultan (terus-menerus), seperti video,sound, text, dan lain-lain.

  • Switch X.25 / Frame Relay

Switch X.25 dan Frame Relay menghubungkan data lokal/private melalui jaringan data, mengunakan sinyal digital. Unit ini sama dengan switch ATM, tetapi kecepatan transfer datanya lebih rendah dibanding dengan ATM.

KeUnTungan Jaringan WAN (Wide Area Network)

  • Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang.

  • Komunikasi antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.

  • Dokumen/File yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat.

  • Pooling Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang ditentukan.


PSTN (Public Switched Telephone Network)

PSTN adalah singkatan dari Public Switched Telephone Network atau yang biasa disebut jaringan telpon tetap (dengan kabel). PSTN secara umum diatur oleh standar-standar teknis yang dibuat oleh ITU-I, dan menggunakan pengalamatan E.163/E.164 (secara umum dikenal dengan nomor telepon